Manajemen - IPB University

IPB dan Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ulu Sukses melaksanakan Seminar Nasional bagi Guru Pendidikan Anak Usia Dini

IPB dan Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ulu Sukses melaksanakan Seminar Nasional bagi Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Institut Pertanian Bogor bekerjasama dengan Kabupaten Ogan Komering Ulu pada tanggal 29 dan 30 September 2021 menyelenggarakan seminar dan workshop nasional dengan protocol Kesehatan yang ketat dimulakan dengan test swab antigen sebelum dimulai kegiatan seminar yang bertempat di IICC Botani Square Bogor. Tema seminar nasional ini adalah Seminar on Early Chilhood and Education :  Institution, education and development, tema ini diambil menurut Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen Dr. Tanti Noviyanti SP, M.Si dalam sambutannya, dikarenakan begitu pentingnya pendidikan anak usia dini, dengan mempersiapkan anak secara intensif diharapkan akan meningkat pula kualitas anak. Para pengelola lembaga pendidikan anak usia dini hendaknya perlu lebih memperhatikan tahap-tahap perkembangan anak dengan tidak hanya menekankan pada kecerdasan kognitif anak saja namun juga perlu memperhatikan kecerdasan emosi, sosial maupun spiritualnya.

Seminar ini juga diawali juga dengan sambutan oleh Kepala Bidang Paud dan Pendidikan non formal Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ulu yakni Bapak Ahmad Azhar SSTP, MM , dalam pidatonya Beliau berterima kasih kepada IPB khususnya dengan Departemen Manajemen FEM IPB serta Departemen Ilmu keluarga dan konsumen FEMA IPB dimana inisiasi program SEED ini sudah dimulai sejak tahun 2020 melalui kegiatan Pre event sebelum seminar tanggal 29 September  ini berlangsung berupa essay competition yang telah berlangsung pada 12 september sd 02  oktober 2020 dengan tema serupa yakni  Early childhood for Indonesia Golden years 2045 : Institution , Education and Development. Sehingga Seminar ini adalah upaya tindak lanjut dari Kerjasama yang berkesinambungan pada tahun 2021. Dalam implementasi Pendidikan anak usia dini memerlukan pendekatan yang tepat agar dapat mengoptimalkan seluruh potensi yang dimiliki anak, terutama dalam “melejitkan” seluruh potensi kecerdasan anak.  Narasumber pada kegiatan ini berjumlah 7 (tujuh) orang terdiri dari : 1) Ibu Dr.Ir. Dwi Hastuti, M.Sc (Kepala Divisi Perkembangan Anak, Departemen IKK, FEMA, IPB 2) Ibu Wina Risman, M.Ed (Penggiat Parenting dan Thinking Coach; Penulis Buku Parenting), 3) Bapak Ari Wibowo (Yayasan Guru Belajar Kampus Guru Cikal), 4) Ibu Riana Hartati, S.Si dari Seameo Biotrop, 5). Bapak Harris Iskandar, PhD (Widyaprada Utama, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, 6). Ibu Dr.Ir. Melly Latifah, M.Si (Divisi Perkembangan Anak, Departemen IKK, FEMA, IPB) dan 7)  Ibu  Reti Puspitasari, S.Pd M.Si  (Labschool IPB ISFA) dan dihadiri oleh 50 (limapuluh) Guru Paud dari Kabupaten ogan komering Ulu.

Salah satu Narasumber yakni ibu Wina Risman berpesan bahwa kreativitas bagi anak usia dini perlu menstimulasi dengan banyak bertanya dan sebagai orang tua jangan terlalu banyak mengkritik.  Peningkatan dan Pengembangan mutu PAUD yang berkualitas memerlukan Kerjasama yang terintegrasi tidak hanya dari sekolah PAUD itu sendiri namun juga optimalisasi peran orang tua juga komunitas yang berkaitan dengan lingkungan anak. Dekan FEM IPB Prof Dr Nunung Nuryartono dalam pidato penutupannya di hari pertama kegiatan menyampaikan harapan output dari seminar ini yakni dapat memperoleh informasi yang komprehensif tentang upaya mengoptimalkan seluruh potensi anak usia dini sesuai tahap perkembangannya, serta aspek kelembagaaan dan pengembangan karakter dalam rangka Bersama-sama berkontribusi membantu perwujudan Indonesia emas 2045. Prof Nunung Nuryartono juga melanjutkan harapannya agar para guru PAUD dapat berperan layaknya arsitek dalam memegang peran kunci pembentukan karakter sejak usia dini, sehingga menjadi generasi yang tangguh, kreatif, dan berbudi pekerti.

 

 

Translate »