Narasi Infografis “Demografi Study From Home (SFH) Masa Pandemi”
Narasi Infografis “Demografi Study From Home (SFH) Masa Pandemi”
Pada April 2021, telah dilaksanakan riset melalui survei terkait “Demografi Study From Home (SFH) Masa Pandemi” oleh Direktorat Research and Development (RnD) Centre of Management IPB University. Survey ini dilakukan kepada mahasiswa Departemen Manajemen angkatan 54, 55, dan 56 dengan total responden sebanyak 308 dari jumlah keseluruhan yaitu 344 mahasiswa dengan sebanyak 191 mahasiswa berjenis kelamin perempuan dan sebanyak 117 mahasiswa berjenis kelamin laki-laki.
Adapun tujuan dari riset tersebut yakni untuk mengetahui kondisi mahasiswa Departemen Manajemen selama dilaksanakannya pembelajaran via daring melalui variabel-variabel terkait seperti jumlah anggota keluarga dalam serumah, pengeluaran kuota per bulan, serta dengan melakukan pendataan pekerjaan orang tua dari mahasiswa. Selain itu, riset ini juga bertujuan untuk memahami fasilitas penunjang apa saja yang dapat membantu mahasiswa selama pembelajaran daring dilakukan yang dapat diketahui berdasarkan jenis provider utama dan andalan yang paling banyak digunakan, aplikasi penugasan dan media conference yang paling diandalkan, serta media tambahan untuk menambah wawasan yang paling digemari oleh mahasiswa.
Pendataan dari hasil riset tersebut kemudian dapat digunakan dalam pengambilan kebijakan dan keputusan yang dilakukan oleh pihak Departemen Manajemen serta berguna dalam mengevaluasi kinerja dan kesiapan fasilitas selama pembelajaran daring berlangsung, serta dapat membantu Departemen Manajemen dalam meningkatkan kesejahteraan mahasiswa selama pelaksanaan Study From Home (SFH) dilakukan.
Berdasarkan data yang sudah diperoleh dan disajikan dalam bentuk infografis, dapat diketahui bahwa rata-rata pengeluaran kuota mahasiswa yaitu berkisar antara Rp 100.000 – Rp 200.000 per bulannya. Selain itu diketahui bahwa sebanyak 26,95% pekerjaan Ayah dari mahasiswa yaitu sebagai wirausaha dan sebanyak 57,80% pekerjaan Ibu dari mahasiswa yaitu tidak bekerja atau sebagai ibu rumah tangga.
Terkait fasilitas penunjang selama pembelajaran daring, diketahui bahwa LMS (Learning Management System) menjadi aplikasi yang paling diandalkan mahasiswa dalam memperoleh atau mengakses materi perkuliahan dan dalam melakukan penugasan kuliah. Lalu, terdapat juga Zoom Meetings dengan persentase sebesar 93,18% menjadi media conference yang paling diandalkan oleh mahasiswa dalam melaksanakan kuliah daring secara synchronus, serta aplikasi YouTube yang merupakan media tambahan dalam menambah wawasan yang paling banyak digemari oleh mahasiswa karena YouTube memiliki sumber infomasi yang luas dan dikemas dalam bentuk audio visual sehingga dapat menarik minat mahasiswa untuk mencari informasi tambahan di luar materi perkuliahan.
Dalam mengakses internet untuk melaksanakan perkuliahan daring, mayoritas mahasiswa menggunakan Wi-Fi berlangganan dengan jumlah persentase sebesar 51,95% yang mana lebih besar bila dibandingkan dengan kuota kartu seluler, dan provider utama lainnya seperti modem. Lalu, Telkomsel diketahui menjadi provider andalan yang paling banyak digunakan oleh mahasiswa dengan jumlah persentase sebesar 47,07% yang mana juga lebih besar dibandingkan dengan provider andalan lain seperti Indihome, Firstmedia, Indosat, XL, Tri, dan lain sebagainya.
Sehingga, berdasarkan perolehan hasil riset tersebut dapat disimpulkan bahwa masa pandemi mengharuskan departemen Manajemen melakukan perubahan terkait sistem pembelajaran yang seharusnya offline dengan datang ke kampus kini menjadi online atau via daring. Sulitnya bertemu secara langsung menjadikan pemantauan kondisi mahasiswa selama pembelajaran daring penting untuk dilakukan secara berkala. Dalam proses perkuliahan, mahasiswa Manajemen rata-rata menghabiskan biaya sebesar Rp 100.000 – Rp 200.000 untuk pembelian kuota, dalam hal ini, IPB telah memberikan subsidi bantuan kuota berupa uang tunai senilai Rp 150.000 yang disalurkan kepada mahasiswa setiap bulannya selama lima bulan. Selain itu, untuk menunjang kegiatan pembelajaran selama daring, departemen Manajemen juga telah menyiapkan fasilitas pembelajaran seperti Zoom Premium untuk memudahkan kegiatan perkuliahan daring secara tatap muka atau synchronus, lalu, departemen Manajemen juga menyediakan bahan materi perkuliahan dan penugasan yang selalu di-update secara berkala di dalam Course IPB atau LMS sehingga mudah diakses oleh mahasiswa. Harapannya dengan adanya pemantauan kondisi mahasiswa serta dipenuhinya fasilitas yang dibutuhkan selama daring, kegiatan pembelajaran dengan sistem Study From Home (SFH) di departemen Manajemen dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
